(MTsN 5 Nganjuk) - MTsN 5 Nganjuk
menyelenggarakan pemilihan Ketua dan Wakil Ketua OSIS masa bhakti 2024/2025
pada Sabtu (5/10/2024). Proses pemilihan ini diikuti oleh seluruh warga
madrasah, termasuk siswa, guru, dan karyawan. Kegiatan ini bertujuan untuk
melatih siswa-siswi dalam memahami mekanisme demokrasi yang sehat dan
memberikan kesempatan bagi mereka untuk berpartisipasi secara langsung dalam
pemilihan umum di lingkungan madrasah. Suasana antusias mewarnai pelaksanaan
pemungutan suara, di mana seluruh pihak yang terlibat berpartisipasi aktif
dalam proses ini.
Pemilihan Ketua dan Wakil Ketua
OSIS ini juga merupakan bagian dari implementasi Proyek Penguatan Profil
Pelajar Pancasila Rahmatan Lil Alamin (P5RA), yang menjadi program wajib di
MTsN 5 Nganjuk. Bagi siswa kelas 8, kegiatan ini menjadi media belajar penting
untuk memahami lebih dalam tentang sistem demokrasi yang adil dan jujur, serta
mengembangkan sikap kepemimpinan di antara siswa. Pemilihan OSIS ini juga
menjadi ajang latihan bagi mereka untuk menjalankan tanggung jawab sebagai
warga negara yang baik di masa depan.
Sebelumnya, penerapan P5RA bagi
siswa kelas 7 dan 9 telah dilaksanakan di awal minggu ini dengan mengusung tema
"Kearifan Lokal". Dalam kegiatan tersebut, siswa-siswi belajar
membatik Ecoprint, bekerja sama dengan Griya Batik Sri Rahayu, Sukomoro
Nganjuk. Hal ini dimaksudkan untuk memperkenalkan mereka pada nilai-nilai
budaya lokal dan pentingnya melestarikan warisan budaya Indonesia.
Pemilihan OSIS menjadi langkah
lanjutan dari kegiatan P5RA, di mana siswa kelas 8 diajarkan untuk terlibat
dalam kegiatan yang mengasah pola pikir kritis dan nilai-nilai demokrasi.
Selama proses kampanye, calon Ketua dan Wakil Ketua OSIS menyampaikan visi dan
misi mereka di depan seluruh siswa dan warga madrasah. Kegiatan ini bertujuan
untuk membekali siswa dengan kemampuan komunikasi yang baik serta meningkatkan
rasa percaya diri mereka.
Setelah kampanye berakhir, proses
pemungutan suara dilakukan dengan sistem yang transparan dan terbuka. Setiap
siswa, guru, dan karyawan madrasah diberikan hak untuk memilih calon pemimpin
yang mereka anggap layak memegang tanggung jawab sebagai Ketua dan Wakil Ketua
OSIS. Proses penghitungan suara juga dilakukan dengan cermat dan diawasi oleh
panitia pemilihan yang terdiri dari guru dan beberapa siswa sebagai perwakilan.
Plt. Kepala MTsN 5 Nganjuk, Bapak
Mohammad Abdul Rasyid, mengapresiasi seluruh peserta dan panitia yang telah
terlibat dalam proses pemilihan ini. Beliau menyampaikan harapannya agar ketua
dan wakil terpilih mampu menjalankan amanah dengan baik serta menjadi panutan
bagi siswa lainnya. "Pemilihan ini bukan hanya tentang memilih pemimpin,
tetapi juga tentang bagaimana kita belajar menjadi warga negara yang
bertanggung jawab," ujarnya.
Dengan berakhirnya proses pemilihan, MTsN 5 Nganjuk berharap kegiatan ini mampu memberikan dampak positif bagi seluruh siswa. Pengalaman terlibat langsung dalam proses demokrasi di madrasah ini diharapkan menjadi bekal berharga bagi siswa untuk menerapkan nilai-nilai Pancasila dan Rahmatan Lil Alamin dalam kehidupan mereka sehari-hari. (Atoillah/Photo: Atoillah & Putri)