Minggu, 22 Mei 2016

Tim Pembina Olimpiade Matematika MTsN Nganjuk Ikuti Seminar Pembina Olimpiade Tingkat Internasional Bersama KPM

(MTsN Nganjuk) – Sabtu (21/05/2016) bertempat di SMP Baitul Izzah, guru-guru pembina olimpiade matematika MTsN Nganjuk mengikuti seminar pembina olimpiade matematika tingkat internasional bersama Klinik Pendidikan MIPA (KPM). Mereka adalah: Munip Intamah, Tinuk Sukarti, Rina Rahayu, H. Johar dan Atoillah Da’imul Ikhsan.
Seminar yang berlangsung sejak pukul 07.00 WIB ini dibuka secara langsung oleh Kepala Dikporada Kab. Nganjuk yang dalam kesempatan ini diwakili oleh pengawas SMP, H. Qomaruddin. Dalam sambutannya, Beliau menyampaikan, berkaca dari nilai Ujian Nasional (UN) tingkat SMA beberapa waktu yang lalu diketahui bahwa rata-rata nilai matematika untuk siswa SMA/SMK/Aliyah di Kab. Nganjuk terendah kedua dan tiga puluh persen nilainya dibawah 55. Menjadi kewajiban bersama untuk mencari akar permasalahannya.
Dengan adanya seminar ilmiah matematika hari ini, masih menurut H. Qomaruddin, semoga akar permasalahan dapat diketahui dan segera dapat dicarikan solusi yang cepat dan tepat untuk perbaikan nilai UN pada tahun-tahun mendatang. Senyampang seminar  ilmiah ini diikuti oleh guru-guru matematika SD/MI, SMP/MTs, SMA/SMK/Aliyah di wilayah kerja Kab. Nganjuk, solusi yang disepakati bisa ditindak lanjuti di sekolah masing-masing.
Sementara itu, H.M. Arodhi, Qulaity Control KPM sekaligus anggota Tim Pembina Olimpiade Matematika Kemendikbud yang menjadi narasumber tunggal pada seminar sabtu kemarin menekankan, bahwa matematika sangatlah penting baik bagi mata pelajaran di luar matematika maupun bagi hidup dan kehidupan manusia. Bedasarkan kenyataan inilah, maka pembelajaran matematika di kelas harus nyambung dengan kehidupan sehari-hari sehingga tampak nyata manfaatnya. Untuk itulah Kompetisi Matematika Nalaria Realistik (KMNR) lahir yang digagas oleh Raden Ridwal Hasan Saputra dari Bogor.
Seminar pembina olimpiade matemaika tingkat internasional ini selesai pada pukul 13.30 WIB dengan diakhiri dengan post test dan kesepakatan untuk mendirikan Klinik Pendidikan MIPA (KPM) di Nganjuk demi kejayaan Nganjuk pada event-event OSN, KMNR, maupun event-event lainnya baik tingkat lokal, nasional, maupun internasional. (ato)
Galery: