(MTsN Nganjuk) - Selasa (06/09/2016), Kepala Kankemenag Kab. Nganjuk, H. Barozi, berkesempatan memberikan arahan sekaligus mengukuhkan pengurus Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) PAI tingkat MTs se-Kab. Nganjuk di aula lantai dua MTsN Nganjuk. Kegiatan pembukaan MGMP pagi ini dihadiri oleh lebih dari 250 guru Pendidikan Agama Islam (PAI) dan Kepala Madrasah dari seluruh MTs Negeri dan Swasta se-Kab. Nganjuk.
Serangkaian acara telah disusun dalam acara pembukaan MGMP PAI pagi ini, diawali dengan pembukaan dan arahan dari Kepala Kankemenag Kab. Nganjuk, lalu masing-masing guru menuju kelas mengelompok sesuai mata pelajarannya masing-masing (Al-Qur'an Hadits, Fiqih, Aqidah Akhlaq, SKI, dan Bahasa Arab) untuk membentuk pengurus sanggar MGMP periode 2016-2017, AD/ART, jadwal, dan program kegiatan untuk satu tahun ke depan.
Dalam rahhannya, H. Barozi menyampaikan fenomena dunia pendidikan akhir-khir ini yang cenderung negatif, diataranya: 1. Profesionalitas
dan kompetensi guru tidak berkembang, pasif, monoton dan rutinitas saja. 2. Kurang adanya
semangat inovasi dan pengembangan diri dibidang methode, strategi, model maupun
media pembelajaran. 3. Sumber bahan ajar
dan bahan evaluasi pembelajaran , konvensional oleh penyedia sehingga kualitas & relefansi diragukan. Dari ketiga fenomena ini, diharapkan MGMP akan menjadi salah satu solusi yang tepat, cepat dan efisien.
Hal yang sangat menarik dari pertemuan ini adalah permintaan dari kepala Kankemenag, H. Barozi, agar masing-masing sanggar MGMP membentuk group WA kemudian menjadikan beliau salah satu anggota group. Hal ini beliau lakukan sebagai media untuk mengontrol kegiatan MGMP di Kab. Nganjuk. (ato)
Galery:
